SATU LAWAN SEPULUH

 

Scene paling epik, ikonik dan seru dari Captain America ya scene di elevator ini. Satu lawan Sepuluh.

SCENE PALING EPIK

 

Sudah 10 tahun yang lalu, dan menurut saya ini adegan paling epik dari MCU khususnya Ironman. Mana tahan para fans superhero melihat Tony Stark mengeluarkan semua suit Ironmannya bersamaan.

DARK BANGET GAK SIH?

 

 

Ketika Thanos menjentikkan jarinya dan setengah populasi jagad menghilang, lalu lima tahun kemudian Hulk mengembalikan semua makhluk yang hilang itu, semua kembali tepat di posisi dan lokasi yang sama ketika mereka menghilang. Yelena hilang di toilet dan kembali di toilet yang sama, Peter Parker kembali di Titan, para pemain band kembali di lapangan basket. Itu artinya banyak sekali orang yang tewas atau mengalami hal yang mengenaskan ketika mereka kembali, seperti orang yang sedang dalam pesawat di udara mereka akan jatuh dari langit, yang sedang di lokasi pembangunan rumah akan terjebak dalam tembok, yang diatas perahu akan tenggelam, bayi dalam kandungan akan muncul tiba-tiba diluar kandungan dan lain-lain. Hal hal gelap ini tidak mungkin diceritakan dalam film MCU.

SPIDER-MAN MULAI DARI NOL

Masih ingat endingnya Spider-Man No Way Home dimana Peter pindah ke rumah kos-kosan butut dan menjahit kostumnya sendiri lalu beraksi sbg Spider-Man dengan menyadap radio polisi? Ya, situasinya sekarang si Peter Parker di MCU itu bener-bener mulai dari nol. Trilogi kemaren sudah habis, tak ada lagi bantuan Tony Styark dan Avengers, dia sendirian. Meskipun ini baru buat dia sebagai karakter, tapi sebenernya nggak jauh beda sama Spider-Man yang kita kenal dari film-film sebelumnya (versi Tobey dan Garfield).

MCU sudah merencanakan trilogi Spider-Man berikutnya dengan aktor tetap Tom Holland, dan rasanya bakal familiar buat kita yang udah nonton film Spider-Man yang diperankan oleh Toby Maguire dan Andrew Garfield, karena Peter nggak lagi jadi bagian dari Avengers yang punya Iron Man atau Doctor Strange sebagai mentor. Ini saatnya buat Spider-Man jadi pahlawan yang dia mau dan nggak lagi diatur-atur sama orang lain.

Kita tau Peter udah merasa bebas dan nggak lagi harus juggling antara dua identitas hidupnya sebagai Peter Parker dan Spider-Man. Jadi meskipun Peter Parker udah nggak diingat lagi, tapi Spider-Man tetep hidup dan jadi simbol pahlawan, tapi juga melindungi kota dari kejahatan.

Simpelnya, ini adalah cara yang keren banget buat mengakhiri trilogi Spider-Man kemaren. Peter udah berhasil jadi pahlawan yang dia pengen tanpa bergantung sama orang lain. Gimana menurut kalian?